Desa Wae Rebo: Permata Tradisi di Atas Awan

MANGGARAI, KABAR-DESAKU.COM – Desa Wae Rebo merupakan sebuah dusun yang terletak di Desa Satar Lenda Kecamatan Satarmese Barat, Kabupaten Manggarai, Provinsi Nusa Tenggara Timur.

Desa ini berada di ketinggian sekitar 1.200 meter di atas permukaan laut dan dikelilingi oleh perbukitan dan hutan lebat yang masih alami.

Untuk mencapainya, pengunjung harus menempuh perjalanan sekitar 6–7 jam dari Labuan Bajo, termasuk trekking selama 3–4 jam dari desa terakhir yang dapat dilalui kendaraan, yakni Desa Denge.

Saat wisatawan berkunjung ke Desa Wae Rebo melakukan beberapa aktivitas wisata seperti berinteraksi dengan masyrakat kampung, hidup berbarengan dengan masyarakat kampung 1 sampai 2 hari, belajar mengenai adat dan kehidupan masyarakat Wae Rebo dan melihat pertunjukan budaya adat penti jika acara tersebut dilaksanakan.

Selain itu Waerebo juga menawarkan wisata tracking dengan panorama alamnya yang tak kalah cantik dan disuguhi keindahan flora dan fauna berupa pohon lokal daerah setempat dan melakukan hunting (foto)  burung endemik pulau Flores dalam hutan konservasi.

Baca juga: Gunung Kembang Wonosobo: Si Anak Sindoro yang Cantik, Bersih, dan Menantang!

Keunikan Desa Wae Rebo

Desa Wae Rebo dikenal sebagai “desa di atas awan” karena letaknya yang tinggi dan sering tertutup kabut, menciptakan suasana magis dan damai.

Desa ini hanya memiliki tujuh rumah utama berbentuk kerucut yang disebut Mbaru Niang.

Rumah ini dihuni oleh beberapa keluarga secara komunal dan diwariskan turun-temurun. Keunikan lainnya:

  • Arsitektur rumah adat yang tidak ditemukan di tempat lain di Indonesia.

  • Masyarakat adat Manggarai yang masih menjunjung tinggi nilai-nilai leluhur.

  • Ritual penyambutan tamu yang disebut Waelu, sebagai bentuk penghormatan kepada pengunjung dan leluhur.

  • Tanpa sinyal dan listrik, menjadikan desa ini bebas dari hiruk-pikuk teknologi modern.

Baca juga: 3 Desa Wisata Tersembunyi di Sragen yang Wajib Kamu Kunjungi, Nomor 2 Surganya Durian

Daya Tarik Desa Wae Rebo

  1. Mbaru Niang
    Rumah tradisional berbentuk kerucut dengan atap ijuk dan konstruksi tanpa paku. Bangunan ini memiliki 5 tingkat, masing-masing dengan fungsi berbeda.

  2. Alam Pegunungan yang Asri
    Panorama hijau, udara sejuk, dan kabut yang sering menyelimuti desa menciptakan pengalaman visual yang tak terlupakan.

  3. Tradisi dan Budaya Asli
    Pengunjung dapat belajar menenun, melihat upacara adat, hingga mencicipi kopi lokal yang ditanam sendiri oleh warga.

  4. Trekking Menantang
    Perjalanan menuju Wae Rebo melalui jalur hutan dan lereng pegunungan menjadi daya tarik tersendiri bagi pecinta petualangan.

Baca juga: Rekomendasi 3 Tempat Wisata di Kabupaten Karanganyar untuk Liburan Lebaran

Kelebihan Desa Wae Rebo

  • Autentik dan Terjaga: Keaslian budaya dan bangunan tradisional masih sangat terpelihara karena adanya pembatasan terhadap pengaruh modern.

  • Pengalaman Mendalam: Menginap di rumah adat bersama warga memberi kesempatan bagi wisatawan untuk benar-benar merasakan kehidupan tradisional.

  • Dikenal Internasional: Desa ini telah mendapat berbagai penghargaan, seperti UNESCO Asia-Pacific Heritage Awards, menjadikannya destinasi budaya kelas dunia.

  • Masyarakat Ramah dan Terbuka: Warga Wae Rebo dikenal sangat ramah terhadap tamu, namun tetap menjaga nilai adat dan tata krama leluhur.

Tips Berkunjung

Agar kunjungan Anda lebih nyaman, ada baiknya Anda menggunakan pemandu lokal dari Desa Denge untuk membantu navigasi dan memperkenalkan etika saat memasuki Wae Rebo.

Selain itu Anda juga harus mempersiapkan fisik untuk trekking, dan bawa pakaian hangat karena suhu bisa sangat dingin terutama malam hari.

Bawalah uang tunai, karena tidak ada ATM atau sinyal seluler di lokasi.

Dan yang paling penting selama di sini, hormati adat dan aturan lokal selama berada di desa.

Desa Wae Rebo bukan sekadar destinasi wisata, melainkan perjalanan spiritual dan budaya yang memberikan pengalaman otentik, menenangkan, dan membuka mata tentang kekayaan tradisi Indonesia.

Bagi siapa pun yang mencari kedamaian dan keindahan dalam balutan budaya leluhur, Desa Wae Rebo adalah jawabannya.***




Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *