KABAR-DESAKU.COM – Libur akhir pekan ataupun liburan yang lainnya anak-anak tidak harus meninggalkan desanya untuk mendapatkan hiburan.
Untuk mengisi liburannya anak desa bisa lakukan berbagai aktivitas yang menghibur dan asyik dimanikan bersama-sama.
Selain itu liburan di desa adalah kesempatan emas untuk menikmati kesederhanaan dan keindahan alam sambil bersenang-senang dengan permainan tradisional.
Disamping menyenangkan, permainan-permainan ini juga bisa mempererat hubungan sosial dan mengajarkan nilai-nilai budaya, serta melestarikan permainan tradisonal asli Indonesia.
Berikut ini ada lima permainan tradisional yang asyik dimainkan untuk memeriahkan liburan anak di desa.
Baca juga: Sukses! Rumah Baca Purnama Banjarnegara Gelar Bootcamp Literasi, Banjir Hadiah Broo!
1. Gobak Sodor
Gobak Sodor adalah permainan tradisional yang melibatkan dua kelompok pemain.
Masing-masing kelompok bertugas menjaga garis pertahanan mereka dan mencoba menembus garis pertahanan lawan.
Permainan ini memerlukan kekompakan, strategi, dan ketangkasan fisik. Dengan menggunakan lapangan terbuka, Gobak Sodor bisa dimainkan oleh anak-anak hingga dewasa, dan biasanya menjadi sangat seru dan penuh tawa.
Cara bermain:
- Buatlah dua garis batas di lapangan yang sejajar.
- Satu kelompok bertugas menjaga garis batas, sedangkan kelompok lainnya mencoba melewati batas tersebut tanpa tertangkap.
- Jika ada anggota kelompok yang tertangkap, mereka harus bergabung dengan kelompok penjaga garis.
Baca juga: Milad ke-10 Tangho Jurnalis, Founder Rumah Baca Purnama, Indra Hari Purnama Sampaikan Ini
2. Lomba Balap Karung
Lomba Karung adalah permainan yang menguji kecepatan dan kekompakan. Para pemain akan melompat di dalam karung untuk mencapai garis finish.
Permainan ini sangat populer di acara-acara keluarga atau desa , dan selalu diiringi dengan tawa dan semangat persaingan.
Cara bermain:
- Siapkan beberapa karung dengan ukuran yang sesuai.
- Pemain masuk ke dalam karung dan berdiri dengan kaki di dalam karung.
- Saat tanda dimulai, pemain harus melompat menuju garis finish tanpa keluar dari karung.
3. Petak Umpet
Petak Umpet adalah permainan klasik yang sangat digemari oleh anak-anak. Satu orang akan menjadi “penjaga” dan menutup mata sambil menghitung, sementara yang lain bersembunyi.
Permainan ini mengasah kreativitas dalam mencari tempat persembunyian dan strategi untuk tidak tertangkap.
Cara bermain:
- Pilih satu orang sebagai penjaga yang akan menghitung dan menutup mata.
- Yang lainnya mencari tempat tersembunyi di area sekitar.
- Setelah selesai menghitung, penjaga mulai mencari teman-temannya.
- Yang tertangkap terlebih dahulu menjadi penjaga pada putaran berikutnya.
Baca juga: Pembangunan Rumah Baca Purnama, Diwarnai Masak Besar di Desa Cikura Bareng Heru Jejak Si Gundul
4. Balap Egrang
Balap Egrang adalah permainan yang melibatkan penggunaan egrang (tongkat panjang) untuk berjalan.
Permainan ini tidak hanya menyenangkan tetapi juga melatih keseimbangan dan koordinasi tubuh. Dengan sedikit latihan, Anda bisa melompat dan berlari di atas egrang dengan lincah.
Cara bermain:
- Buat egrang dari dua batang kayu atau bambu panjang dengan ukuran yang sesuai.
- Pasang pijakan pada egrang agar pemain bisa memijakkan kakinya dan berjalan.
- Pemain berusaha untuk berlari menuju garis finish dengan menggunakan egrang tanpa jatuh.
5. Congklak
Congklak adalah permainan papan tradisional yang dimainkan dengan papan berlekuk dan biji-bijian kecil.
Permainan ini mengajarkan strategi dan perhitungan serta dapat dimainkan oleh dua orang atau lebih. Congklak menyenangkan dan merangsang kecerdasan, serta melatih daya ingat dan berhitung.
Cara bermain:
- Papan Congklak memiliki 14 lubang kecil dan 2 lubang besar di kedua ujung papan.
- Setiap lubang kecil diisi dengan beberapa biji (biasanya 7).
- Pemain secara bergiliran memindahkan biji dari satu lubang ke lubang-lubang lain.
- Tujuan permainan adalah mengumpulkan lebih banyak biji di lubang besar Anda dibandingkan lawan.
Baca juga: Jangan Lakukan Hal Ini Terhadap Bendera Merah Putih, Ada Sanksinya!
Permainan tradisional seperti Gobak Sodor, Lomba Karung, Petak Umpet, Balap Egrang, dan Congklak adalah cara yang luar biasa untuk mengisi liburan di desa dengan keseruan dan keakraban.
Selain memberikan hiburan, permainan-permainan ini juga membantu menjaga tradisi dan budaya lokal tetap hidup.
Selamat bermain dan nikmati liburan dengan 5 permainan tradisional tersebut, selain menghibur permainannya asyik dimainkan.***
One thought on “Isi Liburan, Anak Desa Lakukan 5 Permainan Tradisional Ini Selain Menghibur Asyik Dimainkan”