PALU, KABAR-DESAKU.COM – Magnet seorang Ustaz Abdul Somad yang dikenal sangat luwes dan penuh kharisma itu, kerap menyentuh dan bukan rahasia lagi ketika daya tariknya dalam merangkai kata berbingkai Ayat-ayat suci Al Qur’an, Al Hadist, Kitab-kitab warisan ulama dan berbagai ilmu pengetahuan yang nyaris sempurna, walaupun berulang kali disampaikannya dalam berbagai kesempatan, tetap saja memukau puluhan ribu ummat muslim yang berbondong-bondong menghadiri tausiahnya.
Dan saat bumi Tadulako Sulawesi Tengah kembali menggelegar tatkala gelar Safari Dakwah bertajuk “Mari Tingkatkan Diri Dengan Kualitas BerAmal, Dunia Sementara, Akhirat Selamanya”, sejak 22 Agustus 2024 hingga Sabtu malam (24-08-2024), yang mengiringi langkah Ustaz Berjuta Ummat ini kembali menyerukan syiar dakwahnya, tetap menampilkan berjuta pesona dengan nasihat dan petuahnya yang membuat seluruh jama’ah tak beranjak apalagi bergeser dari posisinya masing-masing.
Adapun gelaran Safari Dakwah yang dimotori oleh Sang Pencerah Masyarakat Sulawesi Tengah, siapa lagi kalau bukan H Ahmad H. M Ali, sosok kharismatik yang sangat dicintai masyarakat Sulteng, dengan berbagai rekam jejaknya selalu berpihak dan mengayomi masyarakat Sulawesi Tengah.
Lagi-lagi tingkat kecerdasan dari putra kelahiran Morowali itu, saat dengan piawainya mampu mengelaborasi karunia Allah yang diberikan kepada Ustaz Abdul Somad, berhasil ditransformasikan untuk menjembatani impian dan harapan Sang Dermawan itu mewujudkan harapan baru Sulawesi Tengah baru menuju Sulteng sejahtera yang didambakan seluruh masyarakat Sulawesi Tengah.
Dan dengan kelihaian Ustaz Abdul Somad, masyarakat Sulawesi Tengah merasa nyaman dan masuk diakal sehat mereka bahwa apa-apa yang disampaikan oleh seorang Ustaz Somad tentang Ahmad Ali adalah petunjuk yang menerangi dan menegaskan sosok yang sangat layak dan tepat untuk dipilih sebagai Gubernur Sulawesi Tengah adalah Ahmad Ali.
Baca juga: Ingin Mendapatkan Rezeki Berlimpah dan Ilmu Bermanfaat ? Amalkan Doa Ini
Seruan Ustaz Somad agar masyarakat Sulawesi Tengah jangan sampai termakan hoax, berita-berita yang menyesatkan, bahkan jangan sampai mau diadu domba oleh pihak-pihak yang tidak bertanggungjawab, menegaskan bahwa masyarakat Sulawesi Tengah harus mampu menjalin persatuan dan kesatuan dalam keukhuwahan nan hakiki.
Sesungguhnya dalam demokrasi wajib berbeda, namun bagaimana saat berbeda itu kita tidak perlu bermusuhan, sesuai firman Allah bagaimana kita mendewasakan, mengedukasi masyarakat agar bisa melaksanakan aturan permainan demokrasi.
Agar kemudian untuk memilih pemimpin Sulawesi Tengah, jangan sampai menimbulkan perpecahan, adalah keniscayaan menjaga keharmonian yang seiring dengan harapan masyarakat Sulawesi Tengah.
Maka perlu kesadaran politik agar tak terjadi perpecahan meski berbeda pendapat.
Contoh sederhana negara-negara di Eropa yang telah maju berdasarkan sistem demokrasi bukan terjadi dalam waktu yang sebentar namun perlu proses panjang.
Mereka mengawalinya dari Renaissance abad pertengahan 500 tahun yang lalu, sementara Indonesia umumnya dan Sulawesi Tengah khususnya, baru memakai sistem demokrasi selama 77 tahun.
Tentu masih amat sangat muda, jadi dengan perjalanan waktu proses pendewasaan bahwa berbeda itu tidak mesti bermusuhan.
Namun, jikalau sudah duduk di tampuk kekuasaan di Pemerintahan Sulawesi Tengah, dengan terpilihnya Ahmad Ali sebagai Gubernur, harus tetap mengutamakan prinsip keadilan, keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia baik bagi yang memilih ataupun tidak.
Keadilan itu tercantum dalam doa yang diajarkan Nabi Muhammad SAW, jangan sampai yang berkuasa itu orang yang tidak takut kepada-Mu dan tidak sayang kepada kami (rakyat).
Maka sangat wajar kiranya seorang Ustaz Abdul Somad menegaskan harus cerdas, pilih yang shalat dan shaleh dalam segala hal, jika tidak maka akan diduduki oleh orang yang tidak tepat, sementara rakyat biasa tidak bisa berteriak karena di luar sistem.
Baca juga: Jalan Kaki Olahraga Ringan Solusi Turunkan Berat Badan, Ini Waktu Terbaiknya
Dan menjadi harapan ketika dengan terpilihnya H Ahmad Ali sebagai Gubernur Sulawesi Tengah, Sulteng terjauhkan dari pemimpin yang zhalim.
Dan diyakini Ahmad Ali bersama pasangannya Abdul Karim Aljufri, mampu menerangi Sulawesi Tengah yang thaibatun wa rabbun ghafur.
Kembali kepada rangkaian kegiatan Safari Dakwah Ustaz Abdul Somad yang pada Sabtu malam (24-08-2024) menyejukkan warga Kota Palu dan sekitarnya bertempat di Lapangan Rusunawa Pue Bungo Palu.
Secara umum, UAS menekankan betapa pentingnya pondasi kekuatan ilmu pengetahuan kepada generasi muda dan jangan sampai terjerumus ke dalam pergaulan bebas serta narkoba.
Menegaskan agar menjauhi gaya hidup model berpacaran, adalah pesan menohok yang menegaskan bahwa jangan sampai para muda mudi muslim berkubang dosa dan terhindarkan dari godaan syaitan terkutuk.
Ustaz Abdul Samad sangat mengharapkan dengan terpilihnya Ahmad Ali sebagai Gubernur Sulawesi Tengah di periode 2024-2029 ini, akan banyak terbangun lembaga pendidikan seperti pesantren dan Islamic Centre melalui dana APBD Sulawesi Tengah.
Ahmad Ali dan keluarga juga sedari dulu membina generasi muda dengan biaya pribadinya membangun Pusat pendidikan generasi qur’ani bagi para putra putri Sulawesi Tengah, namun harapan Ustaz Abdul Somad adalah adanya dana pemerintah Sulteng yang mengalir untuk membangun dan membiayai pesantren.
Sehingga para santrinya mendatang, mampu meneruskan belajar dengan beasiswa ke Mesir, Sudan, Maroko, Madinah ataupun Turki hingga universitas lainnya di dunia ini yang mendalami ilmu keislaman secara khusus.
Dan sekembalinya ke Indonesia, putra putri Sulawesi Tengah dapat mensyiarkan dakwah islamiah ke seluruh penjuru Sulawesi Tengah khususnya.
Dan Ustaz Abdul Somad sangat menyakini bahwa Ahmad Ali dengan berbagai pengalaman yang dimiliki, berbekal jabatan Gubernur Sulawesi Tengah, mampu memenuhi harapan tersebut.
Ustaz Somad juga menyebutkan dalam tausiahnya bahwa belajar dari kesakinahan keluarga Ahmad Ali, mengingatkan betapa peran penting saling menjaga cinta dan kasih sayang antara suami istri.
Kewajiban suami untuk memenuhi hak istri diantaranya adalah memberikan nafkah lahir batin, berupa makanan, pakaian, perhatian adalah bentuk yang tak terpisahkan dalam rajutan kasih sayang.
Dan sebagai istri juga harus bisa memenuhi segala kewajibannya yang secara menyeluruh tidak terpisahkan dalam kehidupan sehari-hari.
Dalam kesempatan acara itu juga diawali dengan lantunan shalawat dari grup shalawatan ternama di Palu, berlanjut diakhir acara penyerahan hadiah secara simbolis kepada para Juara Pertama MTQ Tingkat Provinsi Sulawesi Tengah dan orang tuanya masing-masing serta para Dewan Juri MTQ dengan total keseluruhan mencapai 75 orang diberangkatkan Umrah oleh Ahmad Ali dan akan langsung didampingi Ustaz Abdul Somad pada bulan Oktober 2024 ini.
Ahmad Ali pun juga menyampaikan harapan dengan penghargaan atas segala prestasi yang dicapai oleh para generasi qur’ani itu, akan menambah motivasi bagi mereka untuk meningkatkan prestasinya dimasa mendatang.
Baca juga: Masih Cari Kerja, Tersedia 2533 Lowongan di Lampung Selatan Job Fair Tahun 2024 Buruan Datang
Sekaligus juga menjadi memantik agar pihak-pihak lainnya dapat memberikan perhatian khusus terhadap pengembangan dan peningkatan prestasi bagi anak-anak muda yang telah menunjukkan dedikasinya sebagai tilawah ataupun penghafal Al Quran.***
BERSAMBUNG
Ditulis Oleh : Maulana Maududi (Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat Central Analisa Strategis – DPP CAS)