Banjarnegara, KABAR-DESAKU.COM – Dieng Culture Festival (DCF) tahun 2024 yang berlangsung sejak Jum’at 23 Agustus 2024 dan dijadwalkan akan berakhir hari ini.
Tentunya menyisakan sepenggal rindu untuk kembali hadir pada Dieng Culture Festival (DCF) ditahun-tahun berikutnya.
Tentunya pada Dieng Culture Festival (DCF) yang akan datang akan jauh lebih menarik dan spektakuler.
Suasana Sabtu malam (24 Agustus 2024) ribuan orang membanjiri kawasan dataran tinggi Dieng sejak sore hari.
Baca juga: Bingung Liburan Kemana, Yuk Kunjungi Dieng Culture Festival, Buruan Besok Penutupan
Penampilan Jazz Atas Awan di venue Pandawa mengawali malam dan menghangatkan dinginnya kawasan Dieng berkisar 12 derajat celsius.
Sembari menunggu penerbangan lampion pengunjung menikmati alunan irama Jazz Atas Awan yang disajikan.
Salah satu penampil, yakni Parade Hujan yang dulunya bernama Payung Teduh, sukses mengajak pengunjung bernyanyi dan berjoget dengan lagu-lagunya, seperti “Untuk Perempuan dalam Pelukan, Akad, dan Menuju Senja”.
Pradikta Wicaksono yang menjadi penampil penutup pada gelaran Jazz Atas Awan DCF 2024, berkesempatan untuk menerbangkan lampion pertama.
Baca juga: Pepaya Tidak Hanya Banyak di Desa Tapi Ternyata Banyak Manfaatnya
Setelah itu, sebanyak sekitar 6.000 pengunjung Jazz Atas Awan kemudian mulai menerbangkan lampion mereka masing-masing yang beraneka warna.
Beberapa saat kemudian, lampion-lampion mulai beterbangan menghiasi langit malam Dieng yang dingin malam tadi.***
2 thoughts on “Bertabur Lampion di Langit Dieng, Jazz Atas Awan Menjadi Penghangat Suasana”