Inspiratif! Mahasiswa Asal Kamboja Beberkan Tips Mencintai Matematika di Garasi Belajar Banjarnegara

KABAR-DESAKU.COM – Banjarnegara – Di balik sebuah garasi kecil di Banjarnegara, ada cerita besar yang membuat kagum. Garasi Belajar Banjarnegara (Gabara) adalah ide brilian dari Hari Widi Utomo, dosen Universitas Telkom Purwokerto.

Berawal dari rasa prihatin karena anak-anak di Desa Adipasir, Kecamatan Rakit, Banjarnegara belum punya tempat belajar yang layak, Hari menyulap garasinya menjadi ruang belajar serbaguna.

Tapi Gabara bukan cuma soal belajar anak-anak, lho. Tempat ini juga digunakan untuk talk show edukasi yang seru.

Baca Juga: Sambal Bukan Cuma Pelengkap, Ternyata Punya Khasiat Hebat!

Seperti halnya malam ini, Sabtu (23/11/2024), Gabara kedatangan tamu spesial: Kak Seng, mahasiswa Universitas Telkom Purwokerto asal Kamboja yang juga seorang guru olimpiade matematika.

Dalam acara ini, Kak Seng cerita soal pengalamannya ngajarin anak-anak yang awalnya nggak suka matematika sampai akhirnya jadi juara dunia di China.

“Saya pernah mengajar anak-anak dari yang awalnya tidak menyukai matematika sampai dia berhasil menjadi juara dunia di China,” ungkapnya dengan bangga.

Baca juga: Mau Selamat di Alam Kubur? Jangan Lupa Baca Surah Ini Sebelum Tidur!

Ia juga kasih tips buat orang tua biar anak-anaknya suka matematika.

“Semua dimulai dari orang tua. Di Kamboja, orang tua saya terus menyemangati saya belajar matematika. Kalau sudah paham matematika, ilmu lain bakal lebih gampang,” katanya penuh semangat.

Acara ini ditutup dengan sesi foto bareng yang bikin suasana makin akrab. Dari garasi kecil ini, Gabara berhasil jadi tempat belajar yang nggak cuma buat tempat parkir kendaraan saja, tapi buat anak-anak sekitar yang antusias belajar, serta menjadi tempat untuk membuka wawasan hingga lintas negara. Inspirasi banget, kan?***




Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *