Intip Keseruan Heru ‘Jejak Si Gundul’ Masak Besar di Desa Rakit Banjarnegara

Banjarnegara, KABAR-DESAKU.COM – Nama Heru pemeran ‘Jejak Si Gundul’ yang tayang di salah satu televisi nasional tentunya sudah tidak asing.

Pasalnya sudah lebih dari 17 tahun program tersebut ditayangkan. Terlebih penampilan ‘Gundul’ menjadi ciri khas dari pria yang bernama lengkap Heru Widi ini.

Keahliannya bertahan hidup di alam liar dan kemampuannya memasak berbagai jenis tumbuhan dan jenis hewani sudah tidak diragukan lagi.

Baca juga: Ketika Kemiskinan Masih Menghantui Masyarakat Sulteng (Jilid 7) 

Heru Widi atau lebih populer dengan Heru Gundul, siang tadi (Senin, 22/7/2024) berada di Desa Rakit Kecamatan Rakit Kabupaten Banjarnegara.

Kehadiran Heru ‘Jejak Si Gundul’ menarik perhatian tidak hanya warga Desa Rakit saja, namun juga diramaikan desa sekitarnya, bahkan dari luar kecamatan.

Heru ‘Jejak Si Gundul’ tidak datang sendiri, dia ditemani Suwa Petualang dan Man Yayo.

Baca juga: Tips Ampuh Ketika Menunggu: Anti-Boring Bro!

Pada kesempatan tersebut Heru ‘Jejak Si Gundul’ memasak mangut belut dan sayur Pakis.

Sambil memasak Heru ‘Jejak Si Gundul’ juga memberikan tips menghilangkan bau amis dan lendir dari belut.

Hal tersebut penting dilakukan agar citarasa dari masakannya bisa lebih nikmat.

Baca juga: Manfaat Bawang Merah bagi Kesehatan yang Wajib Diketahui Warga Desa

Proses memasak dilakukan di alam terbuka berdampingan dengan sungai Serayu menambah keasyikan tersendiri dan menambah keseruan tersendiri.

Selesai memasak Heru ‘Jejak Si Gundul’ mengajak masyarakat untuk makan bersama.

Makan bersama dilaksanakan di kediaman Mudakir salah satu tokoh masyarakat yang juga merupakan Caleg terpilih pada pemilu 2024 lalu.

Baca juga: Suran Agung 20-21 Juli 2024 di Ndalem Dewobroto Panji Panjalu Djayati Kediri

Mudakir bersama masyarakat menyambut gembira kedatangan Heru ‘Jejak Si Gundul’.

Salah satu pengunjung yang sempat awak media  wawancarai mengatakan  mangut belutnya tidak amis, bumbunya meresap dan pedasnya tidak membuat sakit perut.

“Rasa belutnya mantap, tidak amis, bumbunya juga meresap, yang unik lagi pedesnya tidak bikin sakit perut,” ungkap Abdiel pengunjung dari Kecamatan Punggelan.***