LEMBATA, KABAR-DESAKU.COM – Pemerintah Kabupaten Lembata makin serius menyongsong era digital.
Dilansir dari laman resmi Pemkab Lembata, pada Selasa, 29 April 2025, Sekretaris Daerah (Sekda) Lembata, Paskalis Ola Tapo Bali, secara resmi membuka pelatihan Kecerdasan Buatan (Artificial Intelligence/AI) bagi para pejabat administrator.
Acara ini berlangsung di Gedung Computer Assisted Test (CAT) BKPSDM Kabupaten Lembata.
Pelatihan AI ini merupakan bagian dari program pengembangan kapasitas sumber daya manusia (SDM) yang didukung oleh Yayasan Plan International Indonesia (Plan Indonesia) melalui Program Implementation Area Lembata.
Kegiatan ini difokuskan pada peningkatan pemahaman dan kemampuan ASN dalam memanfaatkan teknologi digital, khususnya AI.
Baca juga: Gunung Kembang Wonosobo: Si Anak Sindoro yang Cantik, Bersih, dan Menantang!
Dalam sambutannya, Sekda Lembata menegaskan bahwa penguasaan teknologi AI menjadi kebutuhan mendesak bagi ASN untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas pelayanan publik.
Ia menilai AI sebagai alat bantu yang bisa mempercepat proses kerja dan mempermudah pengambilan keputusan di lingkungan pemerintahan.
Lebih dari sekadar pelatihan teknis, kegiatan ini juga diharapkan menjadi pintu masuk bagi ASN—terutama para pejabat administrator dan pimpinan—untuk memahami secara lebih mendalam mekanisme dan cara kerja AI.
Sementara itu, Manager Program Implementation Area Lembata dari Plan Indonesia, Erlina Dangu, menjelaskan bahwa pelatihan ini merupakan bagian dari program besar peningkatan kapasitas SDM berbasis AI yang menargetkan hingga 10 ribu ASN di wilayah Nusa Tenggara Timur (NTT).
Lembata sendiri dipilih sebagai salah satu proyek percontohan (pilot project), dengan sasaran khusus ASN berusia 40 tahun ke atas.
“Pemilihan Lembata sebagai pilot project menunjukkan kepercayaan kami terhadap komitmen pemerintah daerah dalam meningkatkan kapasitas ASN-nya,” ujar Erlina.
Pelatihan ini diharapkan membawa dampak positif terhadap kinerja birokrasi di Lembata.
Di tengah transformasi digital yang terus berkembang, pemanfaatan teknologi seperti AI dinilai penting untuk membangun sistem pemerintahan yang lebih responsif, efisien, dan transparan.
Bupati Lembata melalui Sekda juga mengimbau para peserta agar mengikuti pelatihan ini secara serius, memanfaatkan kesempatan ini untuk meningkatkan kompetensi, serta membawa ilmu yang diperoleh untuk diterapkan dalam pekerjaan sehari-hari.
Baca juga: 3 Desa Eksotis Di Ile Ape Lembata, Kaya Budaya dan Sumber Daya
Turut hadir dalam acara tersebut Asisten III Bidang Administrasi Umum, Yohanes Berchmans Daniel Dai, serta Kepala BKPSDMD Lembata, Said Kopong.
Kehadiran para pejabat ini menegaskan betapa pentingnya langkah strategis ini dalam mewujudkan pelayanan publik yang berkualitas di Lembata.***
