KABAR-DESAKU.COM – Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) menargetkan transformasi 75.265 desa di Indonesia menjadi Desa Digital pada 2025. Hal ini menjadi langkah strategis menuju percepatan digitalisasi di tingkat desa.
Menurut Kepala Badan Pengembangan dan Informasi (BPI) Desa, Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi, Ivanovich Agusta, seluruh desa akan memanfaatkan Alokasi Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes) untuk merealisasikan program ini.
“Targetnya, tahun depan semua desa menggunakan APBDes untuk Desa Digital,” ungkap Ivan saat menutup Workshop Exit Strategy Desa Cerdas di Bandung, Jawa Barat.
Baca Juga: Bekali Siswa Hadapi Era Digital, SMP N 1 Purwareja Klampok Gelar Festival Literasi
Pencapaian target ini sejalan dengan amanat Undang-Undang Nomor 62 Tahun 2024 tentang APBN 2025, yang memprioritaskan pemanfaatan dana desa untuk teknologi informasi. Program ini juga dikenal sebagai Desa Cerdas, sesuai Keputusan Menteri Desa Nomor 55 Tahun 2024.
Ivan menekankan bahwa digitalisasi di desa bukan hal baru. Presiden Joko Widodo telah memasukkan digitalisasi desa sebagai prioritas dalam berbagai program dana desa sejak awal masa pemerintahannya. Namun, Ivan mengakui implementasinya masih jauh dari harapan.
“Selama tiga tahun terakhir, hanya sekitar 14.000 desa yang menggunakan dana desanya untuk digitalisasi. Jumlah ini sangat kecil dibandingkan total desa di Indonesia,” ujarnya.
Desa Cerdas akan Mengubah Wajah Desa
Desa Cerdas merupakan pendekatan pembangunan desa berbasis teknologi. Tujuannya adalah meningkatkan kualitas layanan dasar dan pembangunan inklusif serta berkelanjutan.
Dengan pemanfaatan teknologi yang efektif, program ini diharapkan mampu mendorong pemberdayaan masyarakat desa di berbagai sektor.
Sejak diluncurkan pada 2020, program Desa Cerdas berhasil mencetak 3.000 desa yang mulai menerapkan teknologi dalam kehidupan sehari-hari.
Ivan berharap strategi yang dihasilkan dari workshop tersebut dapat mempercepat pertumbuhan Desa Cerdas hingga target tercapai pada 2025.
Dengan terwujudnya Desa Digital, Indonesia dapat mempercepat pemerataan pembangunan, meningkatkan kualitas hidup masyarakat desa, dan menghadirkan inovasi di berbagai sektor.
Ivan optimistis bahwa jika dana desa dikelola dengan baik untuk digitalisasi, seluruh desa di Indonesia dapat berkembang menjadi desa cerdas yang berdaya saing.
“Semoga pada 2025 seluruh desa benar-benar memanfaatkan teknologi informasi untuk transformasi menuju Desa Digital,” tutup Ivan.***
One thought on “Menuju Indonesia Digital, 75.265 Desa Siap Bertransformasi Jadi Desa Cerdas di 2025”