Mudah Ditemukan Di Desa, Selain Baik untuk Kulit dan Tulang Belut Juga Dapat Mencegah Penyakit Ini

KABAR-DESAKU.COM – Belut (Anguilla rostrata) merupakan jenis ikan yang memiliki bentuk menyerupai ular dan mudah dijumpai pada perairan tawar di desa.

Belut atau dalam bahasa Jepang dikenal dengan unagi ini, menjadi makanan yang cukup populer karena menawarkan segudang khasiat bagi tubuh.

Kandungan gizi pada belut sangatlah tinggi, selain rasanya yang enak, belut juga dapat disajikan dalam berbagai bentuk atau jenis olahan makanan.

Belut juga mengandung segudang nilai gizi yang dibutuhkan oleh tubuh, seperti retinol (vitamin A), protein, karbohidrat, lemak, asam amino lengkap, fosfor, zinc, zat besi, kalsium, magnesium,  tiamin (vitamin B1), niasin (vitamin B3), vitamin B12, dan vitamin E.

Tidak hanya enak, ternyata belum dapat memberikan berbagai manfaat untuk kesehatan tubuh. Pada artikel kali ini redaksi akan membagikan manfaat dari belut.

Baca juga: Intip Keseruan Heru ‘Jejak Si Gundul’ Masak Besar di Desa Rakit Banjarnegara

Menjaga Kesehatan Tulang

Belut memiliki kandungan fosfor yang tinggi, fosfor sendiri merupakan mineral pembentuk 1 persen dari total berat badan tubuh dan menjadi salah satu mineral yang paling banyak di tubuh.

Perlu diketahui bahwa, setiap sel tubuh mengandung fosfor dan sebagian besar ditemukan pada tulang dan gigi.

Selain itu, fosfor juga membantu tubuh mengolah karbohidrat dan lemak, sehingga bisa digunakan untuk pertumbuhan dan perbaikan sel serta jaringan.

Itu sebabnya, dengan mengkonsumsi belut yang kaya akan fosfor, dapat membantu menjaga kesehatan tulang.

Baca juga: Ketika Kemiskinan Masih Menghantui Masyarakat Sulteng (Jilid 7) 

Menjaga Kesehatan Kulit

Belut juga kaya akan vitamin E, sudah lebih dari 50 tahun vitamin E ini dipergunakan dalam dunia dermatologi.

Vitamin E sendiri merupakan antioksidan penting yang banyak dijumpai dalam produk kosmetik.

Hal tersebut karena vitamin E memberikan efek perlindungan terhadap kulit dari paparan sinar UV.

Selain itu ada beberapa manfaat vitamin E lainnya untuk kesehatan kulit, yaitu: mencegah peradangan akibat paparan sinar matahari, membantu melembapkan kulit, serta membantu memperlambat proses penuaan kulit.

Walaupun khasiat vitamin E baik untuk kulit, belum ada penelitian yang membuktikan, apakah konsumsi belut juga memiliki efek yang sama.

Hal ini dikarenakan manfaat dari vitamin ini diperoleh dalam bentuk suplemen atau krim.

Meski demikian, tidak ada salahnya untuk mencoba mengkonsumsi belut sebagai salah satu upaya pemenuhan vitamin E alami yang baik untuk kesehatan kulit.

Baca juga: Manfaat Bawang Merah bagi Kesehatan yang Wajib Diketahui Warga Desa

Meningkatkan Konsentrasi dan Daya Ingat

Kekurangan zat besi sering memicu gangguan kognitif, seperti mengurangi daya konsentrasi, perhatian, dan fungsi kognitif.

Hal tersebut dikarenakan penurunan kadar zat besi dapat memengaruhi konsentrasi dan tingkat perhatian seseorang.

Itu sebabnya, kita perlu memenuhi kebutuhan zat besi dalam tubuh demi meningkatkan kosentrasi dan memperkuat daya ingat.

Kandungan zat besi dalam belut menawarkan manfaat yang dibutuhkan oleh tubuh, sehingga selain makan enak juga bermanfaat untuk meningkatkan konsetrasi dan daya ingat.

Baca juga: Tips Ampuh Ketika Menunggu: Anti-Boring Bro!

Pencegah Amenia

Salah satu kandungan dalam belut yang memberikan manfaat memberikan pencegahan terhadap amenis melalui vitamin B12 yang terkandung di dalamnya.

Vitamin B12 memiliki peran penting dalam membantu tubuh memproduksi sel darah merah (eritrosit).

Bila kadar vitamin B12 dalam tubuh terlalu rendah, pembentukan sel darah merah pun terhambat dan mencegahnya berkembang dengan baik.

Normalnya, sel darah merah berukuran kecil dan bulat. Bila kekurangan vitamin B12, sel darah merah akan menjadi lebih besar dan berbentuk oval.

Akibatnya, eritrosit pun tidak dapat membawa oksigen menuju organ yang membutuhkannya. Hal ini yang memicu gejala anemia, berupa rasa lelah dan lemah.

Itu sebabnya, memenuhi kebutuhan vitamin B12, termasuk dengan makan belut, dalam tubuh penting guna mencegah anemia terjadi pada Anda.

Baca juga: Sukses! Rumah Baca Purnama Banjarnegara Gelar Bootcamp Literasi, Banjir Hadiah Broo!

Cegah Resiko Stroke

Stroke saat ini sudah bukan lagi penyakit orang tua dan atau yang berlebih berat badan.

Stroke dapat menyerang siapa saja dan kapan saja. Hal tersebut dapat disebabkan tubuh kekurangan kalium (potasium).

Belut kandungan kalium (potasium) yang tinggi, sehingga belut memiliki khasiat terhadap penurunan risiko stroke.

Dilansir dari Harvard Health, terdapat sebuah penelitian dalam jurnal stroke yang membuktikan bahwa konsumsi makanan dengan kandungan kalium tinggi dapat menurunkan risiko stroke.

Baca juga: Tidak Hanya Di Kota, Warga Desa Wajib Tahu Sejarah dan Perkembangan Kebaya di Indonesia

Para ahli dalam penelitian ini melibatkan sekitar 90.000 wanita pasca-menopause berusia 50 – 70 tahun.

Penelitian yang berlangsung selama 11 tahun ini meminta beberapa peserta untuk menambahkan kalium dalam menu makanannya.

Hasilnya, wanita yang mengonsumsi lebih banyak kalium mengalami penurunan risiko sebesar 16 persen terhadap stroke iskemik.

Hal tersebut dibandingkan dengan wanita yang lebih sedikit mengonsumsi makanan berkalium.

Kondisi ini mungkin terjadi karena makanan berkalium tinggi, seperti belut, lebih mungkin menurunkan tekanan darah yang dapat memicu stroke iskemik.

Akan tetapi seberapa banyak asupan kalium tidak secara langsung menurunkan risiko stroke.

Tidak hanya mudah ditemukan di desa, ternyata belut memiliki banyak manfaat untuk kesehatan, dari kesehatan tulang, kulit, hingga menurunkan resiko stroke.***

 

 

 




2 thoughts on “Mudah Ditemukan Di Desa, Selain Baik untuk Kulit dan Tulang Belut Juga Dapat Mencegah Penyakit Ini

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *